Jumat, 16 September 2016

FISIOLOGI OLAHRAGA PENCAK SILAT

Olahraga adalah suatu bentuk aktivitas fisik yang terencana dan terstruktur yang melibatkan gerakan tubuh berulang-ulang dan ditujukan untuk meningkatkan kebugaran jasmani. Fisiologi adalah kajian mengenai  makhluk hidup, dimana hal ini berkaitan tentang fungsi dan kinerja organ-organ tubuh pada makhluk hidup serta mengenai berbagai perubahan yang diakibatkan pengaruh dari luar maupun dari dalam tubuh.
Jadi, fisiologi olahraga adalah suatu ilmu yang mempelajari tentang fungsi, cara kerja serta perubahan-perubahan yang terjadi dan diakibatkan oleh adanya aktivitas fisik ataupun latihan fisik.

FISIOLOGI ATLIT PENCAK SILAT KATEGORI TANDING

Fisiologis pada cabang pencak silat yang dominan adalah disesuaikan sistem energi yang bekerja pada tiap katagori, untuk katagori tanding, kemampuan Anaerob lebih besar dari pada aerob dengan perbandingan kurang-lebih 74 : 26. Oleh sebab itu Komponen yang harus dimiliki pada atlit katagori tanding adalah :
1. Kecepatan
2. Reaksi
3. Kelincahan
4. Koordinasi
5. Kekuatan
6. Dayatahan
ditunjang dengan komponen :
1. Keseimbangan
2. Kelentukkan
3. Ketepatan

Aspek Penunjang
A. Ketrampilan Dasar
Ketrampilan Dasar yang dominan dimiliki atlet pencak silat katagori tanding :
1. Sikap pasang
2. Pola langkah
3. Tangkisan
4. Elakan
5. Serangan tangan
6. Serangan kaki
7. Jatuhan

B. Mental Emosional
Mental Emosional yang dominan pada atlet kategori tanding Pencak Silat adalah :
1. Percaya diri
2. Agresifitas
3. Persepsi Diri
4. Kebutuhan Berprestasi

Aspek mental dalam pencak silat tercantum dalam janji seorang pesilat pada ‘Prasetia Pesilat’ atau 'Prasetia Perguruan'.
Seperti Prasetia (Janji Anggota) Pps Betako Merpati Putih yang diucapkan setiap sesi latihan saat sebelum dimulai latihan dan sesudah latihan.

Janji Anggota (Prasetia) Pps Betako Merpati Putih :
1. Taat dan percaya kepada Tuhan Yang Maha Esa.
2. Mengabdi dan berbakti pada nusa, bangsa dan negara republik Indonesia.
3. Setia dan taat kepada perguruan.

Sehingga dalam pembinaannya seorang Atlit wajib memahami dan menjalankannya.

Instrumen Kemampuan Dasar Biomotor :
1. Tes Antropometri
2. Tes Kemampuan Kecepatan
3. Tes Kemampuan Kelincahan
4. Tes Kemampuan Power
5. Tes Kemampuan Koordinasi
7. Tes Kemampuan Kekuatan
6. Tes Kelentukkan
7. Tes Pengukuran Daya Tahan Jantung-Paru
8. Tes Pengukuran Ketrampilan Pencak Silat.

Menjadi Juara itu seperti membuat makanan. Memasak membutuhkan proses dan tahapan yang tepat agar kualitas makanan menjadi terbaik.

Kamis, 15 September 2016

Sesi Latihan Kolat Kemiri

Kelompak latihan (Kolat) Kemiri adalah kelompok latihan Pencak Silat Beladiri Tangan Kosong Merpati Putih. Resmi di buka pada tahun 2008 dan Berlokasi di Pendopo Kecamatan Kemiri yang rutin latihan setiap hari selasa dan kamis pada pukul 15.00 wib - 17.00 wib. Kolat Kemiri telah melahirkan banyak prestasi hingga Nasional.

Sesi latihan Kolat Kemiri:

1. Pembukaan
a. Upacara Perguruan
b. Doa

2. Pemanasan
a. Pemanasan Pasif
b. Pemanasan Dinamis
c. Pemanasan Aktif

3. Inti
a. Latihan Daya tahan
b. Latihan Kekuatan
c. Latihan Kecepatan
d. Latihan Teknik

4. Evaluasi

5. Pendinginan

6. Penutup
a. Upacara Perguruan
b. Doa

Pelatih
1. Periode tahun 2008-2010
a. Slamet Barno
b. Basirin Mulyono
c. Galih Hapsoro

2. Periode tahun 2010-2012
a. Slamet Barno
b. Galih Hapsoro
c. Andriono

3. Periode tahun 2012-2016
a. Galih Hapsoro
b. Andriono

4. Periode tahun 2016
a. Slamet Barno
b. Galih Hapsoro

Pencak Silat adalah wujud nyata jatidiri bangsa

Minggu, 11 September 2016

Hari raya Idul Adha, Kurban dan Atlit

Hari raya Idul Adha atau biasa disebut hari Kurban karena identik dengan penyembelihan hewan kurban dirayakan umat Islam setiap tanggal 10 bulan Dzulhijjah.
Hari raya Idul Adha berawal ketika Nabi Ibrahim, yang bersedia untuk mengorbankan putranya untuk Allah, kemudian sembelihan itu digantikan oleh-Nya dengan domba.

Pada hari raya ini, umat Islam berkumpul pada pagi hari dan melakukan sholat Ied bersama-sama di masjid, seperti ketika merayakan Idul Fitri. Setelah sholat, dilakukan penyembelihan hewan kurban, seperti kambing, sapi, unta dan kerbau untuk memperingati perintah Allah kepada Nabi Ibrahim yang menyembelih domba sebagai pengganti putranya. Kemudian daging kurban di bagi-bagikan kepada masyarakat sekitar.

Daging kurban yang dibagikan kepada masyarakat untuk di konsumsi dan memberi nilai gizi yang baik terutama bagi atlit.
Ada banyak manfaat mengkonsumsi daging hewan kurban seperti Kerbau, sapi atau kambing.
Misalnya daging Kambing per 100 grams daging kambing memiliki beberapa Nutrisi yang cukup tinggi:

• Kalori : 234, Kalori dari lemak 100
• Lemak 11g (17 % dari kebutuhan harian)
• Lemak Jenuh 5g (26%)
• Kolesterol 109 mg (36 % kebutuhan harian)
• Sodium 135 mg 6%

Beberapa manfaat konsumsi daging Kambing bagi atlit,

1. Mental yang sehat.
Vitamin B12 dalam kambing  bermanfaat untuk kesehatan mental.

2. Meningkatkan HDL (Kolesterol Baik)
Kandungan Vitamin B3 dalam daging kambing dapat meningkatkan kandungan HDL (Kolesterol Baik) dalam darah.

3. Tulang yang sehat.
Kandungan Phosphorus sebesar  272 mg dalam 100 Gr daging kambing atau 27% kebutuhan harian. Zat ini dapat menjaga kekuatan tulang.

4. Menjaga Sistem Saraf.
Daging kambing merupakan salah satu sumber energi yang cukup besar serta memiliki zat yang baik untuk saraf yaitu vitamin B12. Kandungannya 4.4 mcg atau 74% dari kebutuhan harian per 100 gr konsumsi.

5. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh.
Daging kambing memiliki kandungan zat besi yang cukup tinggi, per 100 gram dapat memenuhi 26 % kebutuhan harian zat besi tubuh kita. Manfaat zat besi salah satunya adalah untuk meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh.

6. Pembentukan Otot
Kandungan protein dalam daging kambing merupakan salah satu yang paling besar dibandingkan dengan daging-daging lainnya. Protein merupakan zat yang sangat penting untuk pembentukan otot dan pertumbuhannya.

7. Sumber Energi.
Kandungan kalori, lemak dan protein akan menjaga tubuh tetap fit selama mengkonsumsi daging ini.

Konsumsi Daging Sapi juga memiliki banyak manfaaf, seperti :

1.Membangun otot agar tumbuh lebih kencang dan kuat
2.Sumber energi yang besar
3.Menjaga hidup sehat untuk segala umur
4.Mencegah diabetes dan Obesitas
5.Mengatur berat badan
6.Kesehatan kognitif (otak)
7.Menyembuhkan luka
8.Menjaga sistem kekebalan tubuh
9.Mencegah anemia
10.Meningkatkan sel darah merah
11.Meningkatkan kesehatan kulit
12.Mencegah stroke dan serangan jantung.

Senin, 05 September 2016

Training Center Atlit MP Kutoarjo di SMK Nurussalaf Kemiri

Pada tahun 2015, setelah 2 tahun dibukanya Kelompok Latihan Ekstrakulikuler Pencak Silat Merpati Putih SMK Nurussalaf Kemiri berhasil meraih prestasi dalam Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) oleh atlit Nurul Wahyudi.
Pelatih Slamet Barno menjelaskan "Prestasi ini tidak terlepas atas kerjasama yang baik antara Merpati Putih Kutoarjo, SMK Nurussalaf Kemiri dan Diknas Purworejo".
Demi meningkatkan prestasi atlit maka diperlukan pembinaan atlit.
Tersedianya tempat dan fasilitas yang memadai di kelompok latihan SMK Nurussalaf Kemiri, ditunjuklah Kelompok Latihan SMK Nurussalaf Kemiri sebagai tempat pembinaan atlit Merpati Putih Kutoarjo. Latihan rutin ini dilaksanakan setiap hari sabtu yang di ikuti dari beberapa kelompok latihan, seperti Kolat Katerban, Kolat Mojosewu, Kolat SMP N 13 Purworejo, Kolat Kemiri dan Kolat SMA N 10 Purworejo.
Diharapkan dengan Training Center ini dapat meningkatkan prestasi atlit Merpati Putih Kutoarjo

Minggu, 04 September 2016